Monday 18 June 2012

Kisah Lita Stephanie yg hampir dijebak razia narkoba - Ramai Diperbincangkan di Twitter


Kisah Lita Stephanie Ramai Diperbincangkan di Twitter


Obat yang digunakan polisi untuk menjebak Lita Stephanie (foto: Twitter/litastephanie)

Nama Lita Stephanie pagi ini tiba-tiba menjadi perbincangan di Twitter. Lewat akun @LitaStephanie, ia menceritakan pengalaman pahitnya tatkala hampir dijebak oleh oknum polisi atas kepemilikan narkoba. Seperti apa?

Kisah ini bermula pada suatu malam saat jam menunjukkan 01.30 pada Selasa dinihari (19/06/12). Lita Stephanie saat itu pulang dari Kemang dan melintas di kawasan Bangka. Dan di lokasi tersebut sedang ada razia kepolisian.

Kala itu Lita Stephanie bersama temannya, Yasmin, hendak menuju kawasan Tebet untuk pulang. Sebagai warga negara yang patuh ia kemudian mengikuti anjuran polisi untuk diperiksa. Saat itulah kejadian ini bermula.

Polisi kemudian berteriak dan mengaku menemukan pelbagai obat terlarang di mobil Lita Stephanie. Saat itu juga polisi memerintahkannya untuk membuka bagasi mobil. Setelah dibuka ternyata hanya ada kotak P3K dan beberapa obat-obatan ringan (obat pusing dan alergi).

Terjadi perdebatan sengit antara Lita Stephanie dan polisi. Mereka meminta untuk tes urine dan darah serta pemeriksaan obat tersebut di apotek terdekat namun polisi tetap kekeh jika obat yang mereka temukan adalah narkoba.

    “Kita dibentak-bentak juga, seperti tertuduh, padahal itu obat alergi. Dan obat yang ditemukan polisi itu bukan punya kita,” ujar Lita Stephanie, seperti dikutip dari Detik, Selasa (19/06/12).

Peristiwa ini akhirnya mereda ketika adik Lita Stephanie datang dan mengaku punya kenalan perwira tinggi di Polda Metro Jaya. Dan polisi tersebut akhirnya luluh dan enggan untuk meneruskan kasus ini.

Memang tak menjadi trending topic namun nama Lita Stephanie ramai diperbincangkan di linimasa. Ia mendapat sambutan positif dan dukungan terkait pengalaman tersebut.

Dan lewat akun Twitter-nya, Lita Stepanie memberikan tips serta saran bilamana tweep mengalami peristiwa serupa.

sumber:

No comments:

Post a Comment